Kayutangan selalu menyimpan banyak cerita. Siang ini selepas Dhuhur kami menginjakkan kaki kembali di Kajoetangan. Salah satu destinasi wisata kebanggaan Arema ini kembali menyapa kedatangan kami.
Sepeda motor kami parkir di depan Telkom dan… perjalanan pun dimulai. Berenam, kami teman satu alumni SD Bareng menuju Kampoeng Kajoetangan Heritage kota Malang.
Di depan gang kami segera mengisi buku tamu. Ada tanda masuk yang harus dibayar. Tidak mahal, cukup lima ribu rupiah. Tapi sebagai gantinya kami mendapat foto bangunan di Kampoeng Kajoetangan tempo dulu.
Setelah mengisi buku tamu kamipun terus berjalan di gang besar yang membawa kami menuju tempat-tempat yang lain. Tiba-tiba seorang ibu dengan ramah mengajukan toples yang berisi kue kering. “Monggo, onbitjkoek,” kata Si Ibu.
Kami mengambilnya masing-masing satu. Aih, sambutan yang manis, pikir kami.
Berjalan di sepanjang Kampoeng Kajoetangan, melewati jembatan dekat sungai, melihat rumah tua dan pernak perniknya adalah sebuah pesona tersendiri. Di beberapa tempat selalu kami sempatkan berfoto bersama. Biasalah, emak-emak. Soal foto pasti nomor satu. Tak perlu ditanya lagi.
Kampung yang pernah mendapatkan penghargaan dari Menparekraf Sandiaga Uno sebagai salah satu dari 75 Desa Wisata Terbaik Indonesia Bangkit ini terus berbenah untuk menjadi destinasi wisata yang semakin menarik.
Hanya sayang siang ini tidak begitu banyak yang bisa kami lihat. Seandainya kami datang sore atau lebih pagi mungkin banyak hal yang bisa kami eksplor. Seperti rumah Jacoeb, atau para penjual yang berada di Kampoeng Kajoetangan.
Lelah berkeliling Kampoeng, sekitar pukul setengah dua siang kami segera keluar. Namun sebelum pulang, kami sempatkan dulu mampir ke bakso Telkom yang berada tak jauh dari Kampoeng Kajoetangan.
Hmm, bakso yang lezat dan harga yang bersahabat menutup perjalanan kami siang itu.
Ya, sebuah perjalanan yang tak terlupakan. Perjalanan yang manis, semanis persahabatan dan keakraban yang terjalin di antara kami selama ini.
- Latihan Soal Bangun Ruang Sisi Datar - November 19, 2024
- Bangun Ruang Sisi Datar (Kubus, Balok, Prisma dan Limas) - November 18, 2024
- Bangun Ruang Sisi Datar (Panjang Kerangka dan Luas Permukaan) - November 18, 2024