Partisipasi SMP Negeri 3 Malang dalam Osaka Expo 2025

Pada hari Sabtu (02/08) dan Senin (04/08) SMP Negeri 3 Malang mendapat undangan untuk berpartisipasi dalam kegiatan Osaka Expo 2025.

Undangan yang dikirimkan oleh Manaka-san pada Ibu Ari ini menyebutkan bahwa alasan mengapa SMP Negeri 3 diundang adalah karena Bintaraloka adalah salah satu sekolah yang sangat kooperatif dalam pelaksanaan program HelloWorld, dan siswanya sanyat aktif berpartisipasi dan mampu bercakap cakap bahasa Inggris dengan sangat bagus.

Manaka-san adalah salah satu koordinator dari World Classroom HelloWorld.

Manaka -san :”As a side note, your school was chosen because you’ve always been one of the most cooperative in our past experience, and your students participated very actively and were speaking excellent English!”

Berbeda dengan program reguler HelloWorld sebelumnya di mana siswa berpartner dengan siswa Jepang, di Osaka Expo ini siswa berinteraksi dengan para pengunjung expo yang mengajukan banyak pertanyaan.

Peserta menjawab pertanyaan pengunjung expo, dokumentasi Buz

Lebih jauh tentang Osaka Expo 2025, ini adalah sebuah event lima tahunan yang selalu diadakan di Kota Osaka.

Osaka Expo 2025 kali ini mempunyai tema utama “Designing Future Society for Our Lives”, dan diadakan pada tanggal 13 April hingga 13 Oktober 2025 di Pulau Yumeshima, Osaka Bay, Jepang.

Diperkirakan ada 160 negara dan organisasi internasional yang berpartisipasi dalam acara ini.

Pameran ini bertujuan untuk menjawab tantangan global melalui inovasi dan kolaborasi lintas budaya. 

Expo ini bukan cuma sekadar pameran biasa, tapi juga kesempatan untuk melihat masa depan dan bagaimana teknologi serta kreativitas bisa membentuk kehidupan kita. 

Partisipasi siswa Bintaraloka dalam kegiatan ini dilaksanakan melalui zoom meeting yang berlangsung selama 40 menit. 

Peserta menjawab pertanyaan pengunjung, dokumentasi Buz

Dalam zoom meeting tersebut, siswa akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh pengunjung pameran Osaka Expo. 

Dari setiap pertanyaan yang bisa dijawab, siswa akan mendapatkan poin, dan di hari kedua ini siswa bisa mendapatkan skor 91 dari semua poin yang dikumpulkan .

Ya, siswa mendapatkan nilai yang tinggi karena yang diajukan pengunjung adalah pertanyaan dengan skor tinggi.

Sebagai contoh pertanyaan pengunjung adalah, “Kalau saya mengunjungi Indonesia, tempat apa yng harus saya kunjungi?”

Atau: “Apa arti kata ‘semangat’? Kapan kita harus mengucapkan kata ‘semangat’? 

Peserta belajar berkomunikasi dengan orang-orang dari berbagai negara dengan kemampuan Bahasa Inggris yang berbeda-beda, dokumentasi Buz

“Seru,” komentar anak- anak tentang kegiatan ini. 

Bahkan Mas Surya Sang fotografer berkata,” Seru ya.. kenapa pas saya sekolah dulu tidak ada acara seperti ini ya?”

“Kegiatan yang dilakukan siswa ini adalah semacam promosi dari program Worldclass, Online Cultural Exchange. Jadi kegiatan  reguler seperti biasanya itu, didemokan kepada pengunjung Expo,” ungkap Ibu Ari.

Seru!, dokumentasi Buz

Lewat acara ini siswa mendapatkan kesempatan yang bagus untuk bertemu orang- orang dari berbagai bangsa, usia dengan kemampuan bahasa Inggris yang bervariasi.

Harapannya lewat event ini anak-anak bisa lebih meningkat rasa percaya dirinya, lebih menghargai perbedaan budaya, bangga terhadap budaya sendiri, termasuk juga belajar karakter disiplin dan tepat waktu. 

“Kegiatan berlangsung selama empat puluh menit, pas, tidak molor sama sekali,” pungkas Ibu Arie guru Bahasa Inggris SMP Negeri 3 Malang.

Tentang event Osaka Expo 2025 bisa dilihat di video berikut:

Yuli Anita

Leave a Comment

Your email address will not be published.

59 views