Matahari bersinar cerah. Pagi itu siswa dan guru sudah bersiap di lapangan volly. Beberapa siswa yang bertugas di bagian sound system tampak sibuk dengan peralatannya. Bagian dokumentasi siap dengan kameranya dan berdiri di titik-titik tertentu.
Warna biru, hitam, merah dan putih berbaur jadi satu di lapangan. Siswa dengan seragam biru putih sementara Bapak dan Ibu guru berseragam Korpri.
Bendera merah putih kecil yang dirangkai di atas lapangan volly bergerak- gerak tertiup angin. Mereka seolah tak henti memberikan senyum termanis pada warga Bintaraloka yang hendak melaksanakan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 78.
Upacara tanggal 17 Agustus selalu istimewa. Baik acara maupun tampilan petugasnya. Sebelum pengibaran bendera, dilaksanakan pembacaan teks Proklamasi oleh Bapak Aksan. Selanjutnya petugas dari paskibra sudah siap untuk melaksanakan tugas.
Formasi yang ditampilkan oleh paskibra amat istimewa. Dengan gerakan yang begitu rancak mereka melaksanakan pengibaran bendera. Ya, latihan keras yang mereka lakukan setiap hari menghasilkan tampilan yang begitu cantik pagi itu.
Acara selanjutnya adalah mengheningkan cipta, pembacaan teks Pancasila, Pembukaan UUD 1945 dan sambutan pembina upacara.
Pagi itu, Ibu Kepala sekolah sebagai pembina upacara membacakan sambutan dari Bapak Walikota Malang.
Lewat sambutan tersebut Bapak Walikota mengajak seluruh warga bekerja bahu membahu utamanya untuk mengatasi tiga isu penting nasional saat ini yaitu:
- Menekan angka kemiskinan ekstrim hingga 0%
- Menekan angka stunting hingga 14 %
- Meningkatkan pendidikan vokasi untuk menyiapkan Sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
Kerjasama, kekompakan dan saling menolong sangat diperlukan untuk mengatasi berbagai masalah demi kemandirian dan kemajuan kota Malang yang berkelanjutan.
Setelah sambutan, lagu-lagu nasional dinyanyikan bersama. Lagu Hari Merdeka, Syukur dan Bangun Pemudi Pemuda dinyanyikan dengan penuh semangat diiringi ansamble dan kelompok musik angklung dari siswa.
Tidak semua siswa mengikuti upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 78 di sekolah. Ada beberapa siswa yang mendapat tugas mengikuti upacara di Balai Kota. Mereka tergabung dalam kelompok paduan suara ataupun pembaca puisi.
Akhirnya dirgahayu negeriku tercinta Indonesia. Semoga dengan bertambahnya usia, semakin kuat sinergi kita untuk bersama sama mengisi kemerdekaan. Sesuai tema HUT Kemerdekaan RI ke 78:
Mari terus melaju untuk Indonesia maju!
- Sarapan Pagi dengan Bakmi Sayur sebagai Pelaksanaan Salah Satu Pilar NGTS - October 30, 2024
- Budidaya Jamur Tiram, Sebagai Pelaksanaan Pilar Kewirausahaan Gizi - October 24, 2024
- Bersama Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan, Peringatan Hari Santri 2024 - October 22, 2024
TOP dah bu yuli… Paket lengkap.. ditunggu seri lanjutannya…๐
Terima kasih Bu Tyas..๐๐