Pagi itu siswa sudah duduk di lapangan sesuai dengan kelas masing-masing. Beberapa siswa tampak sudah siap untuk mewakili kelasnya dalam gerakan literasi pagi ini, yaitu menceritakan kembali isi buku yang sudah dibaca.
Dalam kegiatan pagi ini secara bergantian siswa maju ke depan untuk bercerita kepada teman-temannya tentang buku yang sudah dibaca serta pesan apa yang disampaikan lewat buku tersebut.
Tentang Gerakan Literasi Sekolah
Gerakan Literasi Sekolah adalah sebuah gerakan dalam upaya menumbuhkan budi pekerti siswa yang bertujuan agar siswa memiliki budaya membaca dan menulis sehingga tercipta pembelajaran sepanjang hayat.
Salah satu implementasi GLS tertuang dalam Permendikbud No. 23 Tahun 2015, yaitu penumbuhan minat baca melalui kegiatan 15 menit membaca.
Ada tiga tahap dalan kegiatan literasi sekolah yaitu:
1. Tahap pembiasaan
Pada tahap ini kegiatan literasi bertujuan untuk kesenangan. Melalui kesenangan itulah diharapkan minat baca dan tulis siswa akan tumbuh. Tahap pembiasan dilakukan dengan dua cara, yaitu membaca nyaring oleh dan membaca dalam hati.
2. Tahap pengembangan
Tahap pengembangan adalah tindak lanjut dari tahap pembiasaan. Pada tahap pengembangan ini, diharapkan kemampuan dan keinginan membaca para peserta didik sudah mulai muncul, dan supaya minat membacanya tidak hilang, dibutuhkan kegiatan–kegiatan pengembangan seperti .memberikan komentar, baik secara lisan maupun tulisan, pada buku yang sudah dibaca.
3. Tahap pembelajaran
Tahap pembelajaran ini merupakan tindak lanjut dari tahap pengembangan. Kegiatan tahap ini dilakukan untuk mendukung pelaksanaan kurikulum di sekolah dengan cara mewajibkan siswa membaca buku nonteks pelajaran yang dikaitkan dengan pembelajaran di sekolah.
Ada hal yang sangat menarik pagi ini. Untuk mendapat giliran maju ke depan siswa berebut angkat tangan, sehingga kadang Pak Herianto agak bingung untuk memilih siswa yang harus maju.
Buku yang diceritakan siswapun bermacam-macam. Mayoritas adalah buku fiksi, ada yang romance ada pula yang horor.
Bergantian siswa maju dan tampil dengan penuh percaya diri, menceritakan isi buku yang sudah dibaca sambil menunjukkan bukunya.
Ada banyak manfaat yang bisa diambil dari kegiatan menceritakan kembali ini, di antaranya adalah:
1. Menginspirasi siswa lain untuk suka membaca.
2. Memperkaya kosa kata..
3. Menambah informasi dan wawasan baru.
4. Mengasah daya ingat melalui membaca.
Mendengarkan siswa bercerita seolah kita diajak bertualang ke mana saja. Banyak wawasan baru juga pelajaran berharga yang bisa diambil dari sebuah buku.
Ya, Buku adalah jendela dunia, dan dengan buku kita bisa bebas berpetualang ke mana saja.
Salam Literasi
- Latihan Soal Bangun Ruang Sisi Datar - November 19, 2024
- Bangun Ruang Sisi Datar (Kubus, Balok, Prisma dan Limas) - November 18, 2024
- Bangun Ruang Sisi Datar (Panjang Kerangka dan Luas Permukaan) - November 18, 2024