Lagu I Will Survive dari Gloria Gaynor terasa menghentak di siang itu mengiringi model- model yang berjalan dengan irama langkah kaki selaras irama.
Berbagai busana diperagakan. Yang perempuan terlihat cantik , gemulai dan anggun, sementara yang laki-laki berjalan dengan mantap dan penuh percaya diri.
Itu adalah gambaran dari acara fashion, salah satu pengisi acara gebyar seni peringatan HUT Bintaraloka ke 73.
Event Gebyar Seni sebenarnya sudah lama berlalu. Tapi kesannya sampai sekarang masih terasa. Tentu saja, bahkan di Instagram ataupun YouTube masih berseliweran unggahan tentang berbagai acara di HUT Bintaraloka ke 73 tersebut.
Di dua tulisan saya sebelumnya tidak disinggung sama sekali tentang pentas seni. Sengaja saya buat tulisan tersendiri karena acara ini sangat wow ..
Ya, acara yang dihadiri oleh siswa, guru, komite, alumni , juga para undangan ini memang luar biasa.
Acara gebyar seni dilaksanakan sejak pagi. Setelah kami melaksanakan pawai, kami bisa langsung menonton berbagai hiburan di panggung yang didirikan di lapangan volley.
Pengisi acara adalah para finalis lomba tari, menyanyi solo, dan band, grup paduan suara , fashion juga yang tak kalah menarik adalah bintang tamu Kos Atos.
Kreativitas siswa benar benar luar biasa. Tampak pada suguhan berbagai tari yang sangat menonjolkan nuansa Indonesia, dan tentunya dengan tambahan sentuhan kekinian.
Betapa perlu kekompakan dan kerjasama yang bagus untuk menyajikan tampilan tari yang seindah itu.
Berbagai grup band finalis juga tak kalah mantap. Lagu-lagu disajikan dengan begitu apik. Sebutlah lagu Don’t Look Back in Anger, What Makes You Beautiful , Anything You Want, Sesaat Kau Hadir juga lagu-lagu yang lain.
Bintaraloka benar benar bertabur talenta. Tampilan menyanyi solo dari Kirana, Egita juga Graciella demikian merdu dan memukau.
Demikian juga Spenti Teenage Choir tampil begitu begitu manis dengan lagu-lagu dan kostum vintage mereka.
Sesudah band dan tari acara dimeriahkan oleh fashion. Ada sekitar 30 model yang memperagakan busana-busana cantik dari kreasi Andi Sugi, Ivan , Farhan dan Rumah Kebaya.
Model- model yang tampil hari itu sudah melalui berbagai seleksi dan latihan yang begitu ketat di bawah bimbingan Mister Sony dan tim.
Dalam acara Gebyar Seni ini hadir juga alumni dari berbagai tahun. Hal yang menunjukkan betapa solidnya hubungan antara Bintaraloka dengan para alumninya.
Menjelang pukul dua belas siang tibalah acara yang ditunggu-tunggu. Tampilan bintang tamu dari Kos Atos. Grup musik ini membawakan berbagai lagu dalam irama keroncong kekinian dan membuat penonton ikut bergoyang juga bernyanyi bersama.
Benar -benar peringatan HUT yang sangat meriah di Bumi Bintaraloka. Harapannya semoga semakin bertambahnya usia, Bintaraloka semakin jaya, dengan melahirkan generasi yang multi talenta dan karakter yang membanggakan.
Akhirnya , Yuk, bersama sama kita menikmati lagu berikut sambil membayangkan suasana HUT Bintaraloka ke 73..
Salam Bintaraloka 😊
- Suatu Pagi di Pawon Bromo - November 3, 2024
- Sebuah Catatan dari Peringatan Bulan Bahasa, Lebih dari Sekedar Perayaan - November 1, 2024
- Sarapan Pagi dengan Bakmi Sayur sebagai Pelaksanaan Salah Satu Pilar NGTS - October 30, 2024
Keren Bu Yuli hehe
Terima kasih Mister..😊